Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar kembali menggelar kegiatan Festival Budaya Bunkasai ke-10 pada tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, yakni dari tanggal 18 Mei hingga 19 Mei 2024. Adapun kegiatan ini dibagi menjadi kegiatan lomba-lomba pada hari pertama yang dilaksanakan di Auditorium Mahasaraswati Denpasar dan kegiatan festival di Yayasan Pembangunan Sanur (YPS). Kegiatan ini bertujuan untuk memberi ruang bagi generasi muda untuk meningkatkan kompetensi dalam penguasaan bahasa Jepang serta menambah wawasan mengenai budaya lokal dan Jepang.
Festival Budaya Bunkasai ke-10 FBA Unmas Denpasar dibuka secara resmi rektor Universitas Mahasaraswati Denpasar Dr. Drs. I Made Sukamerta, M.Pd. yang didampingi oleh Konjen Jepang di Denpasar yakni Adachi Mayuko. Bunkasai ke-10 bertemakan "Waku-waku no matsuri" yang berarti festival yang mendebarkan. Kegiatan Bunkasai ke-10 merupakan kegiatan yang digelar setiap tahun oleh Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar yang melibatkan dosen dan mahasiswa di lingkungan Fakultas Bahasa Asing Unmas Denpasar. Dalam kegiatan ini terdapat berbagai macam lomba-lomba yang dapat diikuti oleh siswa-siswa tingkat SMA/K atau umum. Adapun lomba Kana diikuti sebanyak 29 orang, lomba Singing sebanyak 15 orang, lomba Story telling sebanyak 11 orang, lomba Fanart sebanyak 26 orang, lomba Seiyuu sebanyak 6 orang, lomba Fotografi sebanyak 9 orang, lomba Cosplay sebanyak 3 tim, dan lomba Coswalk sebanyak 7 orang.
Mengapresiasi kegiatan Bunkasai ke-10 yang telah rutin digelar oleh Prodi Sastra Jepang Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar. Kerjasama dengan konjen Jepang di Denpasar ini diharapkan bisa memberi dampak positif kepada dua pihak dan bisa menjadi ajang meningkatkan kreativitas dan kompetensi dalam penguasaan bahasa Jepang bagi peserta sekaligus media pembelajaran soft skill bagi mahasiswa Fakultas Bahasa Asing Unmas Denpasar. Sementara itu Wakil Konjen Jepang di Denpasar, Ibu Adachi Mayuko, menyambut baik digelarnya Bunkasai ke-10 ini. Beliau juga berterimakasih kepada Fakultas Bahasa Asing Unmas yang telah menyediakan ruang untuk memperkenalkan budaya Jepang kepada masyarakat Bali. Beliau berharap kegiatan ini bisa meningkatkan hubungan baik antara Jepang dan Indonesia, khususnya di Bali.